Selain root blower, Anda akan membutuhkan diffuser ecorator untuk mengelola kolam air limbah agar penyebaran udaranya lancar. Ecorator menjadi teknologi yang Anda perlukan apabila menginginkan sistem aerasi kolam air limbah yang efisien dan ekonomis.
Mengapa demikian? Sebab, diffuser ini lebih unggul daripada jenis reguler yang berbentuk disc atau piringan. Ecorator memiliki daya tahan yang lama hingga 15 tahun, lalu hemat energi, serta ekonomis karena hemat biaya instalasi dan operasional.
Untuk memahami ecorator lebih jauh lengkap dengan kegunaannya, sebaiknya jangan lewatkan informasi menarik dalam artikel ini!
Apa Itu Diffuser Ecorator?
Ecorator adalah sebuah alat yang menjadi bagian dasar dari sistem aerasi sebuah kolam air limbah pada industri seperti pabrik, perhotelan, hingga rumah sakit. Ecorator akan mengeluarkan udara dan mengalirkannya secara merata setelah root blower meniupkan udaranya.
Ecorator diffuser akan diletakkan di bagian dasar kolam air limbah untuk mendukung dan memudahkan kinerjanya. Jadi, kolam air limbah pun mendapat aliran udara yang lebih baik karena ecorator berfungsi sesuai tujuannya.
Desain ecorator dibuat tegak secara vertikal, cocok untuk kolam air limbah yang memiliki risiko lingkungan cukup tinggi. Bila Anda merasa pemakaian diffuser disk atau tube kurang efektif karena masalah seperti penyumbatan, maintenance endapan lumpur, hingga biaya operasional yang tinggi, sudah saatnya beralih ke ecorator.
Terdapat Ecorator Jr. yang merupakan versi junior dari ECO-1000, kinerjanya tidak kalah dan tetap unggul karena anti mampet, daya vakum besar sehingga mencegah endapan lumpur, hingga hemat energi, jadi biaya operasionalnya pun lebih rendah.
Kegunaan Ecorator sebagai Diffuser
Setelah memahami apa itu diffuser ecorator, mari ketahui apa saja kegunaannya yang bisa Anda manfaatkan ketika mengelola kolam air limbah! Berikut adalah daftarnya:
● Cegah Penyumbatan pada Kolam
Penyumbatan adalah masalah umum yang kerap terjadi pada pengelolaan kolam air limbah, sebab udara dan air yang terdapat pada kolam tidak lancar sirkulasinya.
Maka dari itu, keberadaan ecorator Anda butuhkan agar dapat mengatasi masalah ini dan mencegah risiko penyumbatan terulang kembali di masa mendatang.
Alat pada sistem aerasi ini memang memiliki fungsi sebagai pelancar aliran air, jadi memanfaatkan fungsi ecorator untuk mengatasi penyumbatan jadi langkah yang tepat.
● Cegah Endapan Lumpur di Dasar Kolam
Selain bisa mencegah penyumbatan, ecorator pun bisa mencegah kolam air limbah memiliki endapan lumpur. Melalui pengaliran air yang jadi lebih lancar berkat keberadaan ecorator, kolam jadi lebih bersih dan bebas endapan.
Selain itu, daya vakum ecorator cukup besar juga untuk membersihkan endapan lumpur yang telah ada sebelumnya. Dampak positif dari kegunaan ecorator satu ini yakni hemat biaya maintenance karena tidak ada lumpur yang memicu risiko penyumbatan.
● Meminimalisir Perawatan Khusus pada Kolam
Performa ecorator yang optimal dalam pengolahan air limbah membuat Anda tidak perlu melakukan perawatan khusus lagi seperti yang Anda lakukan ketika masih menggunakan diffuser biasa.
Cukup lakukan perawatan rutin untuk cek kondisi alat secara berkala sehingga risiko kerusakan bisa Anda hindari dan ecorator tetap bekerja dengan baik. Umur pakai ecorator pun mencapai belasan tahun, jadi daya tahannya bisa diandalkan karena awet.
Demikian pengertian dari diffuser ecorator beserta kegunaannya yang membantu pengelolaan kolam air limbah jadi lebih efisien dan ekonomis. Anda bisa mendapatkan Ecorator Jr. yang performanya tidak kalah bagus dengan ECO-1000.
Ecorator Junior unggul karena terbuat dari material PP yang tahan akan bahan kimia. Lalu, pendistribusian oksigen pun terjamin merata serta gaya mixing alat menghasilkan gelembung udara yang halus. Bila kolam air limbah Anda memiliki kedalaman 2,5 meter, maka Ecorator Jr. cocok untuk Anda. Dapatkan informasi lebih lengkap tentang Ecorator Jr. di sini!
